Saat ini banyak banget ya rekomendasi skincare viral yang dipakai sejuta umat. Semuanya seliweran di media sosial dan berbagai artikel di internet. Jadi penasaran gak sih pengen cobain? Eits, tapi ingat loh ya, belum tentu produk skincare yang banyak dipakai oleh orang lain itu cocok dengan kulit wajah kita.
Terlebih lagi, sejumlah produk memiliki klaim unggulannya, misalnya efektif mencerahkan kulit wajah, mampu menghilangkan noda bekas jerawat atau ampuh mengatasi kerutan halus. Klaim produk tersebut yang biasanya jitu membuat kita untuk memilih dan memutuskan untuk membelinya.
Dulu, saya pernah kebingungan sebenarnya kandungan produk kosmetik apa sih yang tepat untuk kondisi wajah saya yang normal cenderung berminyak. Karena begitu banyak produk skincare yang menawarkan produk retinol, niacinamide, hyaluron acid, atau peptide. Hiks, cari produk skincare yang tepat kok sama sulitnya kaya cari jodoh ya?
Nah, dalam industri kosmetik klaim produk merupakan salah satu strategi/teknik marketing populer baik melalui kemasan produk maupun iklan yang dapat mempengaruhi keputusan seseorang untuk membeli produk tersebut. Mirisnya, tak jarang klaim produk tersebut pun menyesatkan alias tidak dapat dipertanggungjawabkan! 😔
Mengenal 5 Kategori Klaim Produk
Klaim produk haruslah jujur. Teknik pemasaran atau promosi iklan tidak boleh menghubungkan produk kosmetik dengan efek yang tidak nyata didapatkan konsumen serta harus dapat membuktikan klaim produknya. Menurut Cosmetic, Toiletry & Perfumery Association (CTPA) dan Advertising Standard Authority (ASA) setidaknya ada 5 kategori klaim produk kosmetik.
Performance Claim
Yaitu klaim produk yang berhubungan dengan efek tertentu misalnya "mengurangi garis halus" atau "melindungi kulit selama 24 jam".
Ingredients Claim
Yaitu klaim produk yang menyatakan kandungan atau kombinasi kandungan produk bisa memberikan khasiat/manfaat tertentu. Contohnya, "mengandung retinol untuk mengurangi kerutan".
Sensory Claim
Yaitu klaim produk yang berkaitan dengan sensasi atau pengalaman sensori saat menggunakan produk. Misalnya "membuat kulit terasa halus dan lembut" atau yang berhubungan dengan estetika produk sensori seperti "roll-on applicator".
Comparison Claim
Yaitu klaim produk yang menggambarkan perbandingan dengan produk lainnya agar konsumen dapat melihat perbedaannya.
Combination Claim
Yaitu gabungan dari klaim-klaim produk tersebut.
Metode Pembuktian Klaim Produk
Perusahaan kosmetik harus bisa memberikan pembuktian klaim produknya secara ilmiah. Ada beberapa metode yang bisa digunakan dalam membuktikan klaim produk kosmetik, diantaranya adalah sensory property analysis, consumer testing, in vivo clinical/expert assessment, instrumental test serta in vitro/ex vitro test.
Skinproof, Solusi Untuk Membantu Konsumen Memilih Skincare Yang Tepat
Menurut Theresia Sinandang, Head of Skinproof berdasarkan kutipan narasumber pada press release, dalam industri kosmetik yang kompetitif, klaim produk dapat menjadi alat yang efektif untuk membedakan merek dan menarik perhatian konsumen. "Klaim produk yang dikomunikasikan harus dapat dibuktikan secara ilmiah karena klaim produk harus digunakan dengan hati-hati dan transparan untuk meraih kepercayaan konsumen.", tegas Theresia.
Skinproof memberikan solusi 5 langkah untuk perusahaan kosmetik agar dapat memberikan klaim produk ilmiah yang dapat dipercaya oleh konsumen. Pertama-tama, dengan mendaftar dan berkonsultasi mengenai produk. Kedua, menyetujui perjanjian kerja sama dengan Skinproof. Ketiga, Skinproof akan menjalankan proyek riset produk. Keempat, memantau progres laporan hasil riset produk. Kelima, mengakses hasil riset dan mempublikasikannya.
Jangan mudah tergoda atau terbuai dengan klaim produk. Sebagai konsumen, kita juga wajib hukumnya untuk membaca label produk yang berisikan informasi kandungan produk, efek samping produk dan bukti ilmiah hasil riset produk tersebut.
Selain itu, kita juga perlu mengenali tipe dan karakteristik kulit wajah kita masing-masing. Apakah kulit wajah kita termasuk jenis yang berminyak, kering, atau mudah berjerawat. Karena hal itu akan menentukan produk atau kandungan produk apa yang tepat untuk wajah kita. Skinproof bantu konsumen dalam memilih produk kosmetik sesuai kebutuhan.
Menjadi Konsumen Produk Skincare Yang Lebih Pintar Bersama Skinproof
Dulu, pas masih remaja saya termasuk yang mudah tergoda iming-iming produk skincare yang menawarkan efek/khasiat tertentu seperti mencerahkan wajah tanpa memperhatikan kandungan produknya, jenis kulit wajah saya bahkan bisa dibilang hampir gak pernah tuh yang namanya baca label kemasan yang memuat efek samping produk. Alhasil, wajah saya pun seringkali berjerawat.
Sekarang, setelah mengenal Skinproof saya jadi lebih mengenali karakteristik jenis kulit wajah saya dan mencari produk-produk skincare yang sesuai. Tobat deh nyobain produk skincare cuma karena laris manis dan dipakai sama sejuta umat doang. Selain, bikin kantong kempes kasihan juga dong ah sama kulit wajah kita sendiri.
Contohnya nih, banyak banget kan yang merekomendasikan untuk rajin eksfoliasi biar wajah kita tetap sehat dan glowing. Tapi, tetap perlu diperhatikan ya seberapa sering sih sebaiknya kita melakukan eksfoliasi sesuai dengan tipe kulit wajah kita.
Tips eksfoliasi di akun instagram @skinproof.id |
Sebagai pecinta drama korea, saya juga pastinya termasuk penggila skincare termotivasi kulit wajah Glass Skin para eonnie dan oppa yang glowing paripurna. Ternyata selain skincare, diperlukan juga gaya hidup yang sehat yaitu dengan minum air putih yang cukup serta istirahat yang teratur.
Tips wajah Glass Skin ala Skinproof |
Last but not least, saya juga sekarang jadi lebih rajin riset kecil-kecilan mengenai kandungan produk skincare inceran. Plus, wajib hukumnya ya membaca label kemasan terutama sih efek samping yang mungkin terjadi saat pemakaian produk. Pertimbangkan juga dengan kondisi kulit wajah kita masing-masing ya. Thank you, Skinproof, sekarang saya sudah menjadi konsumen yang lebih pintar dan gak mudah tergoda oleh iming-iming skincare sebelum mencari tahu lebih lanjut terlebih dahulu.
Tentang Skinproof
Sebagai anak perusahaan Arya Noble, Skinproof PT Derma Lab Asia fokus pada riset konsumen dan pengujian produk di industri kosmetik, kecantikan, wellness dan perawatan pribadi. Berawal dari pusat riset dermatologi sejak tahun 2017, Skinproof telah menjelma menjadi perusahaan riset produk independen dengan lebih dari 8000 panelis yang tersebar di Jabodetabek, Semarang, Surabaya dan Denpasar.
Berlokasi di Jl. Arjuna Utara no 52, RT 09 RW 01 Duri Kepa, Kebon Jeruk
Jakarta Barat 11510, Skinproof memiliki partner terpercaya dengan Denova Science dan Komite Etik Penelitian Kesehatan FKUI RSCM. Bagi yang berminat untuk bekerja sama atau menggunakan jasa Skinproof, bisa juga menghubungi melalui call center 0856 9222 6552.
Selain itu, berbagai informasi/product knowledge Skinproof juga bisa kamu dapatkan melalui akun media sosial instagram @skinproof.id dan @aryanoblelife.
Beruntungnyaa ada jasa Skinproof, ya. Memperkecil kemungkinan salah pilih skinkare karena bisa konsultasi dulu.
BalasHapusKarena skinker ini rata2 punya klaim yang sama di kemasannya. Bikin bingung orang awam macam saya, hehee
pilih aman, saya setia sama satu produk yang cocok aja deh jadinya
Membantu banget sih dengan adanya skinproof ini, secara ada begitu banyak merk kosmetik zaman now, jadi membingungkan harus pakai yang mana yang terbaik untuk kebutuhan kulit.
BalasHapusBanyak skin care bagus, tapinya semua mesti disesuaian dengan jenis wajah juga ya, Mbak. Tiap oran berbeda. Makanya bagus sekali ada jasa skinproof ini. Jadi isa konsultasi dulu, sebelum akhirnya memutuskan memilih skin care yang pas.
BalasHapusSolutif banget Skinproof
BalasHapusSelama ini sering bingung pilih skincare
Kulit saya kering tapi sering jerawatan
Dengan adanya Skinproof, masalah pemilihan skincare akan teratasi
Keberadaan Skinproof bisa jadi solusi banget untuk yang ingin memilih skincare yang tepat dan benar untuk kulit, tidak hanya termakan iklan yang memikat, tetapi membeli dengan bijak sesuai dengan kebutuhan kulit kita
BalasHapusBenar sekali, Mas. Skin care harus sesuai dengan kulit pemakainya. Karena kan kulit wajah setiap orang berbeda. Ada jasa konsultasi lagi.
HapusPenting juga untuk mengetahui apakah sebuah produk cocok dengan kita atau tidaknya ya kak, selain itu pengujian skincare aman tidaknya untuk wajah kita juga hal yang baik untuk dilakukan.
BalasHapusbagus nih kalau begini konsumen juga merasa sangat terbantu untuk beli skincare yang pas biar gak keliru dan malah bikin jerawatan atau muncul masalah kulit baru
BalasHapusSetuju kak,
HapusKarena bisa dapat produk yang memang sesuai kebutuhan kulit ya, bukan janji² atau coba² lagi
Bener juga ya. Skincare sejuta umat belum tentu cocok dengan kulit kita. Pun produk yang mahal dengan ingredients lengkap dan yahud juga belum tentu memberikan manfaat maksimal untuk kulit kita. Memang sebaiknya kita mengenal kulit kita terlebih dahulu, melakukan riset dan mengikuti advice dan jasa Skinproof.
BalasHapusDengan solusi 5 langkah dari Skinproof, maka perusahaan kosmetik dapat memberikan klaim produk ilmiah yang dapat dipercaya oleh konsumen, tentu ini membantu kita sebagai pengguna produknya
BalasHapusJadinya sebelum kitanya pakai skincare bisa ceki² dulu nih ya soalnya produknya di skinproof. Dengan begitu produk yang digunakan adalah yang benar-benar sesuai kebutuhan dan kondisi kulit wajah
BalasHapusBetul, klaim berlebihan malah bikin konsumen bingung. Coba-coba beli dan pakai, eh ternyata nggak cocok dan dampaknya ke kulit juga lumayan menyebalkan.
BalasHapusSaya dukung banget keberadaan Skinproof sebagai inovasi yang pro-client banget. Ayo rajin-rajin cari wawasan sebelum pakai produk skincare.
BalasHapusAdanya Skinproof membuat semua pengguna skincare yang kini gak hanya perempuan, bisa membuktikan skincare mana yang cocok untuk kulit sekaligus membuktikan skincare dan efektifitas bahan yang digunakan. Nyaman banget jadinya ya..
BalasHapusBener banget mbak. Skincare bisa juga untuk cowok, khususnya yang punya masalah dengan wajah dan kulit. Mantab ada skinproof.
HapusDi tengah banyaknya produk skincare yang masing-masing mengklaim sebagai yang ter, ter, dan terrrr, konsumen bener-bener perlu membekali diri dengan pengetahuan biar nggak salah pilih.
BalasHapusBener banget. Gak semua hal yang cocok di orang lain, bisa cocok di kulit kita. Makanya perlu tes kecocokan agar kulit kita aman. Pastikan kita mengenal baik jenis kulit kita dan cari tahu soal kandungan skincare.
BalasHapusWah oke juga yaa skinproof ini kak, baru pertama kali denger dan baca reviewnyaa, menarik nih kayaknyaa..the best deh sama solusinyaaa
BalasHapusKeren nih ada jasa ini. Asal biayanya ga mahal2 amat bakal rame tuh. Soalnya kita emg kebanyakan termakan iklan/kena pengaruh KOL saat mencoba skincare. Atau plg mudah ya coba2 sndiri. Dampaknya ya kulit kita bs bruntusan kl ga cocok.
BalasHapusWah, jadi terbantu banget nih biar ga salah pilih skincare. Aku pengen coba juga ah pakai jasa skinproof
BalasHapusKadang ada skincare yang gak sesuai dengan klaimnya ya..
BalasHapusDan dengan adanya Skinproof, kita bisa percaya banget dengan skincare pilihan kita apalagi bisa sampai ke tahap menyesuaikan kebutuhan kulit.
Nah sekarang banyak banget ya ragam skincare sampai bingung nih milihnya..tapi emang bener kalau pilih skincare harus sesuai dengan jenis kulit. Semoga Skinproof seseuai untuk jenis kulit aku nih kak jadi kepo pengen coba juga
BalasHapusSetuju kak,
HapusKalau gak sesuai jenis kulit bisa berabe nih jadinya kulit wajah ya kak.
Makanya perlu diceki-ceki lebih lanjut
wah jadi solusi yang bingung pilih skincare kaya aku ya kak, dengan adanya skinproof jadi suka deh
BalasHapusiya banget nih, soalnya saya juga termasuk yang kemakan ama skincare yang cocok di banyak orang eeh ternyata di saya ngga cocok haha malah mubadzir
BalasHapusIya sih.. kalo yang claim itu brand nya sendiri ya pasti sih baik2 claim-nya.. harusnya memang ada pihak ketiga yang ujicoba kejujuran claim dr brand itu ya..
BalasHapusKeren yaah..
HapusBerasa kebantu banget adanya Skinproof yang memberikan masukan terbaik untuk skincare yang Kita gunakan plus Karena penggunaan jangka panjang sebagai investasi kesehatan.
Nah ini, saya sering tergoda beli karena claim..performance, ingredients,...duh! Lega ada Skinproof, biar saya lebih pintar dan tak mudah tergoda oleh iming-iming skincare sebelum mencari tahu terlebih dahulu faktanya.
BalasHapusSolutif banget Skinproof ya?
BalasHapusBerbareng membanjirnya skincare dan kosmetik di Indonesia, konsumen jadi bingung. Ada yang mahal ada yang murah.
SEbelnya jika tahu bahwa skincare yang murah sama aja dengan yang mahal
Di sini Skinproof hadir memberi solusi
Saya termasuk orang yang paling sulit sekali untuk menangani masalah di wajah. Sering gak cocok kalo pake sembarang skincare atau pembersih wajah (facial wash). Namun, dengan penjelasan kak Shyntako saya jadi lebih paham tentang poroduk Skinproof ini.
BalasHapusSeharusnya memang ada claim dari pihak ketiga untuk uji coba tentang kejujuran claim dari pihak brand
BalasHapusdunia skincarean emang selalu ada yang baru ya mbak. Dan aku sepakat, kalau skincare yang terkenal dipake oleh sejuta umat belum tentu cocok dikulit kita. Seua balik papda jenis kulit dan kebutuhan kulit. Kudu pintar pilah dan pilih ya
BalasHapus